Sekilas tentang tipe virus hepatitis, hepatitis adalah penyait yang menyerang hati dan dapat berdampak akhir pada kematian, jenis penyakit ini cukup berbahaya bagi individu yang menderitanya, karena kerusakan hati dapat mempengaruhi sistem lainnya seperti pencernaan dan detoksifikasi dalam tubuh.
HEPATITIS TIPE A (HAV)
adalah anggota terpisah dari picornavirus, mengandung DNA untai tunggal lurus berkuran 7,5kb. pertamakali diklasifikasikan sebagai enterovirus 72, nukleotida dan deretan asam aminonya cukup berbeda untuk ditetapkan sebagai genus baru picornavirus, hepatovirus. hanya satu serotipe yang diketahuI. HAV pertamakali dideteksi dalam feses dan hati dengan mikroskop elektron. bermacam lini sel primata akan mendorong peetumbuhan HAV. biasanya tidak ada efek sitopati yang jelas. mutasi genom virus terdeteksi selama adaptasi terhadap biakan jaringan.
HEPATITIS TIPE B (HBV)
penyebab hepatitis serum, diklasifikasikan sebagai suatu hepadnavirus. tipe ini diklasifikan sebgai suatu infeksi kronis, terutama pada yang terinfeksi saat bayi. ini merupakan faktor utama dalam perkembangan terakhir penyakit hati dan karsinoma hepatoseluler pada individu tersebut.
HEPATITIS TIPE C (HCV)
adalah virus RNA untaian positif, diklasifikasikan dalam flaviridae genus hepacivirus. sebagian besar infeksi baru HCV bersifat sub klinis. mayoritas pasien HCV menderita hepatitis kronis. sekitar 25.000individu meninggal setiap tahunnya di AS karena penyakit hati kronis dan sirosis
HEPATITIS D (Hepaitis delta)
suatu sistem antigen antibodi yang membatasi antigen delta (delta Ag) dan antibodi delta (anti delta) terdeteksi pada beberapa infeksi HBV. antigen tersebut ditemukan dalam partikel HBsAg tertentu. HDV adalah virus perusak yagn mendapat aselubung HBsAg untuk penularannya. ia seringkali menimbulkan hepatitis yang paling berat pada pasien positif HBsAg.
HEPATITIS E (HEV)
ditularkan melalui usus dalam bentuk epidemi di negara berkembang yang air seringkali terkontaminasi feses. pertamakali tercatat dalam sampel wabah di New Delhi tahun 1955, ketika 29.000 kasus hepatitis enterik terjadi karena air minum terkontaminasi air selokan.
HEPATITIS G (HGV)
anggota famili flaviviridae yang baru ini ditemukan telah diklon ia tersebar luas pada manusia dan dapat ditularkan secara parenteral atau seksual. infeksi ini belum begitu jelas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar